Tiba-tiba keluar darah dari hidung atau biasa dikenal dengan istilah mimisan tentu akan mengagetkan. Tidak sedikit pula yang kemudian merasa khawatir. Apakah mimisan yang dialami tersebut merupakan pertanda alami sebuah penyakit tertentu? Apakah mimisan membahahayakan? Mengapa bisa mengalami mimisan? Dan berbagai pertanyaan maupun kekhawatiran lainnya. Mimisan bisa dialami siapa saja baik pria maupun wanita dengan beragam usia. Namun bisa dikatakan usia balita merupakan usia yang rentan alami mimisan. Pasalnya di usia inilah balita memiliki pembuluh darah bagian hidung yang masih tipis dan peka. Sementara anak-anak khususnya usia balita termasuk usia anak yang sangat aktif sehingga memicu pembuluh darah di area hidung pecah kemudian mengalami mimisan.
1. Tiba-tiba anak alami demam yang sangat tinggi.
2. Cuaca atau kondisi udara sangat panas dan kering. Pada kondisi ini tidak hanya anak-anak saja yang bisa alami mimisan. Remaja atau dewasa dengan kondisi tubuh kurang sehat atau daya tahan tubuh sedang lemah kemudian berada dalam kondisi cuaca yang sangat panas terkadang juga mengalami mimisan.
3. Mengalami trauma misalnya terbentur pada area hidung. Bisa juga karena anak-anak suka mengorek-ngorek hidung menggunakan jari tangannya sehingga pembuluh darah di bagian hidung mengalami luka.
4. Mimisan juga terkadang dialami anak-anak yang memiliki riwayat rhinitis alergika yang ditandai anak tersebut sering mengalami pilek karena alergi. Sehingga pembuluh darah bagian hidungnya menjadi lebih tipis.
5. Mimisan juga merupakan bagian dari penyakit yang cukup serius namun jarang terjadi. Pada tahap ini biasanya penyakit tersebut sudah mengalami tahapan serius. Hal ini berarti Anda telah mengetahui adanya riwayat penyakit yang dimiliki buah hati.
Apa yang perlu dilakukan saat mimisan?, apalagi jika anak-anak yang mengalaminya? Tentu saja jangan panik. Tetap tenang dan segera mengambil tindakan dengan membaringkan anak dengan memastikan posisi kelapa lebih tinggi. Kemudian tekan bagian tulang hidung setidaknya 1 hingga 2 menit. Lalu ambil es batu untuk mengompres bagian luar tulang hidung yang mengalami mimisan. Bagian hidung juga bisa disumbat dengan kapas atau kassa atau tissu. Tunggu setidaknya sampai lima menit.
Jika cara tersebut tidak mampu mengatasi Mimisan? mimisan tidak reda dalam 30 menit kemudian segera bawa ke dokter. Apalagi jika mimisan yang dialami disertai gejala lainnya misalnya demam, lebam-lebam lain dan gejala lainnya. Hal ini perlu dilakukan untuk mengetahui apa penyebab mimisan dan cara untuk mengatasinya.
